Latar Belakang Kedatangan Bangsa Barat ke Indonesia


Pada artikel kali ini akan dijelaskan faktor-faktor penarik dan pendorong kedatangan bangsa barat ke Indonesia. Fakto penarik adalah faktor yang berasal dari dalam negeri Indonesia. Sedangkan faktor pendorong maksudnya adalah faktor yang berasal dari Eropa sehingga menyebabkan mereka datang ke Indonesia. Berikut penjelasannya:

Faktor penarik bangsa barat datang ke Indonesia antara lain:

  • Indonesia kaya kaya sumber daya alam, diantaranya rempah-rempah yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat eropa sebagai bahan mengawetkan makanan, bumbu masakan dan obat-obatan. 
  • Masyarakat indonesia sangat ramah terhadap para pendatang sehingga mudah untuk diajak kerjasama dalam kegiatan perdagangan.
  • Letak Indonesia cukup strategis diantara jalur perdagangan dunia.

Faktor pendorong bangsa barat datang ke Indonesia
  • Kebutuhan rempah-rempah masyarakat eropa semula dipenuhi dipasar Lisabon. Namun semenjak Konstantinopel dikuasai Turki Utsmani, jalur perdagangan tersebut tertutup. Bangsa Eropa harus memutar otak mencari jalan untuk menemukan penghasil rempah-rempah. Dari sinilah mereka melakukan penjelajahan samudra. 
  • Dorongan untuk melakukan tindakan disebut motivasi. Motivasi terbesar bangsa eropa melakakukan penjelahan samudra dikenal dengan istilah 3G, yaitu :
          Gold : emas, identik dengan mencari kekayaan dengan kegiatan berdagang
          Glory : kejayan, bisa dimaknai untuk memperluas wilayah kekuasaan 
          Gospel : menyebarkan agama nasrani
  • Semangat reconguesta, yaitu semangat pembalasan terhadap kekuasaan Islam di manapun yang dijumpainya sebagai tindak lanjut dari Perang Salib.
  • Kemajuan Ilmu pengetahuan dan teknologi oleh bangsa eropa, antara lain dalam hal:
  • Adanya buku Imago Mundi yang menceritakan perjalanan Marcopolo
  • Adanya sarana pendukung seperti kompas, teropong, mesiu, dan peta yang menggambarkan secara lengkap dan akurat garis pantai, terusan, dan pelabuhan.
  • Perkembangan teknologi kemaritiman yang memungkinkan pelayaran dan perdagangan yang lebih luas, termasuk menyeberangi Samudra Atlantik.
  • Penemuan Copernicus yang didukung oleh Galileo yang menyatakan bahwa bumi itu bulat seperti bola, matahari merupakan pusat dari seluruh benda-benda antariksa. Bumi dan benda-benda antariksa lainnya beredar mengelilingi matahari (teori Heliosentris)
Silahkan tuliskan tanggapan atau pertanyaan di kolom komentar di bawah artikel, terima kasih...


Share:

2 komentar: